***
MENYATU ***
Langit masih
biru
Sejak
pertama kali diciptakan sampai sekarang
Embun masih
bening dan sejuk
Setiap kali
hadir di dedaunan yang selalu merindunya
Namamu pun
rupanya tak mau kalah
Masih tetap
tersimpang di hati ini sejak waktu mempertemukan dan menjadikan kita menyatu
Menyatu
dalam keindahan dalam kebersamaan
Keresahan
jiwa
Kegelapan
malam
Angin topan
Gelombang
air laut
Tak akan
pernah lelah tuk menghantui
Mereka siap
siaga tuk datang mencari korban
Ketulisan
jiwa
Sinar
mentari
Kuatnya
pondasi rumah
Kemahiran
mengendali
Siap
menghapi setiap yang datang tuk menghantui
Siap
memberikan kenyamanan bagi penghuni
Begitu juga
cinta kita
Kekuatan
kita menjadi kunci utama
Kekompakan
kita menjadi pondasi yang kuat
Keseriusan
kita menjadi langkah nyata
Keharmonisan
kita menjadi tujuan
Semuanya
menyatu dalam dua jiwa
Jiwa yang
memutuskan tuk bersatu
Bersatu
menjalani lika-liku
Lika-liku
yang datang tanpa berkata
Semarang,
Senin, 24
Nopember 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar